Obat Kanker , obat untuk mengatasi Kanker , obat menyembuhkan Kanker , bagaimana menghindari Kanker , bagaimana mengatasi Kanker , bagaimana menyembuhkan Kanker , apa itu Kanker , apa saja obat Kanker , obat herbal untuk Kanker , obat herbal aman untuk Kanker, obat untuk Kanker , solusi mengatasi Kanker , solusi menyembuhkan Kanker , solusi aman untuk Kanker
Kanker berkaitan dengan mutasi sel yang
tidak terkontrol di dalam tubuh dan yang paling menakutkan adalah:
hingga saat ini tidak ada cara penanganan paling tepat untuk
mengatasinya. Penyakit jantung pada umumnya terjadi karena kondisi
jantung yang sudah lemah, keturunan, merokok, kolesterol, dan beberapa
penyebab umum lainnya, namun tidak demikian dengan kanker; meskipun ada
beberapa penyebab yang jelas, misalnya faktor keturunan, penyakit ini
bisa menyerang siapa saja dan kapan saja.
Kanker
terjadi karena adanya DNA sel yang telah bermutasi dan kemudian ketika
sel tersebut membelah melalui proses mitosis, DNA yang rusak kemudian di
salin ke dalam sel yang baru – yang kemudian semakin menyebar dan
membentuk tumor atau kanker. Pada waktu yang bersamaan, sel-sel kanker
melakukan reproduksi yang cenderung lebih cepat dari sel-sel lainnya
karena memiliki rentang hidup yang cukup pendek; dengan demikian kanker
bisa menyebabkan kerusakan dalam waktu cepat dan pada tahap tertentu
tidak bisa dikendalikan lagi. Jika sel-sel kanker tersebut merupakan
bagian dari organ penting, maka organ tersebut bisa berhenti bekerja dan
mengakibatkan berbagai komplikasi dan kematian. Dalam beberapa kasus
lain, kanker bisa menyebar ke area lain (
metastasis). Inilah mengapa kanker sebaiknya dideteksi sejak dini dan kemudian dihilangkan sebisa mungkin.
Namun
demikian, tidak semua tipe kanker memiliki kesamaan. Ada perbedaan
esensial antar beberapa tipe kanker, sebagai contoh: kanker otak dan
kanker hati. Keduanya memiliki sel kanker yang tipikalnya berbeda. Hal
ini karena perbedaan letak dan fungsi organ tubuh, sehingga bahaya dan
gejalanya pun berbeda pula. Beberapa jenis kanker bersifat ringan dan
memiliki kemungkinan sembuh tinggi, beberapa jenis lainnya sangat
berbahaya dan bisa menyebabkan kematian. Dengan memahami beberapa tipe
atau jenis kanker, anda bisa lebih mawas dan berusaha semaksimal mungkin
untuk menghindarinya. Berikut adalah 5 jenis kanker paling berbahaya
dan mematikan:
Kanker
usus besar adalah kanker kolokteral, terjadi di usus besar (colon) –
bagian akhir dari sistem pencernaan yang berfungsi melakukan ekstraksi
air dan garam sebelum dibuang. Pertumbuhan sel kanker pada stadium awal
di dalam usus dideteksi melalui kolonoskopi (colonoscopy) dan biasanya
bisa disembuhkan. 90% kasus yang ditemukan pada tahap ini bisa bertahan
hidup hingga 5 tahun. Akan tetapi apabila sudah menyebar hingga ke
kelenjar getah bening, prognosisnya semakin memburuk (sekitar 48%), dan
jika menyebar lebih luas lagi, maka prognosis menurun drastis hingga
hanya 7% yang mampu bertahan hidup. Kanker usus besar masuk ke 3 besar
jenis kanker yang paling sering didiagnosa di seluruh dunia.
Gejala
kanker usus besar bermacam-macam tergantung pada posisi tumor, dan
gejala yang paling menonjol adalah jika tumor berada di dekat anus. Ini
akan menyebabkan perubahan besar pada kebiasaan buang air besar –
sembelit yang tidak diketahui sebabnya, diare, pendarahan
gastrointestinal, dan buang air yang tidak pernah tuntas. Dalam beberapa
kasus, tumor bisa menjadi cukup besar dan mengisi seluruh lumen
sehingga menyebabkan distensi abdomen (perut menggembung). Akhirnya
kemudian bisa menyebabkan perforasi (pelubangan) dan peritonitis (radang
selaput perut). Tumor usus yang terletak di sebelah kiri dengan ukuran
yang cukup besar dapat menyebabkan “hidronefrosis” (penggembungan
ginjal) atau distensi pelvis ginjal dan menyebabkan atrofi (berhentinya
pertumbuhan) ginjal.
Kanker usus
besar atau kolon umumnya diderita oleh mereka yang berusia di atas
enampuluh dan tujuhpuluhan. Untuk kasus pada usia 50 tahun ke bawah
biasanya karena faktor keturunan. Perokok sepertinya memiliki resiko
besar pada penyakit kanker usus ini, dan juga pada mereka yang sering
memakan daging-dagingan merah dan jarang sekali makan buah-buahan,
sayuran, dan unggas (daging dan telur). Konsumen alkohol juga memiliki
resiko tinggi terhadap kanker jenis ini. Olahraga secara teratur dapat
mengurangi resiko. Penanganan medis pada kanker ini berupa pembedahan
atau
kemoterapi.
Pankreas
adalah kelenjar endoktrin yang bertanggungjawab memproduksi beberapa
hormon termasuk insulin, glukagon, serta somatostatin dan juga merupakan
organ pencernaan yang berfungsi mensekresikan enzim penting dan
membantu penyerapan nutrisi.
Kanker
pankreas merupakan jenis kanker penyebab kematian keempat di seluruh
dunia. Progonosis penyakit ini sangat buruk, hanya sekitar 6% persen
yang mampu bertahan hidup dalam kurun waktu lima tahun.
Bagian
paling menakutkan dari kanker pankreas adalah gejala-gejalanya yang
sulit dideteksi karena terlalu umum, sehingga kanker ini mendapatkan
julukan “silent killer”. Oleh karena itu, kanker pankreas sulit
didiagnosis hingga kemudian terlihat setelah mencapai stadium tertentu.
Beberapa
gejala kanker pankreas diantaranya adalah hilangnya nafsu makan,
penurunan berat badan, sakit kuning (penguningan pada mata dan kulit),
rasa nyeri di bagian perut, diabetes (disebabkan oleh menurunnya fungsi
pankreas dalam memproduksi insulin), depresi karena perubahan hormonal,
dan pembekuan darah di bagian ujung (portal) pembuluh darah. Faktor
utama dengan resiko tertinggi adalah keturunan dan usia (mayoritas
penderita berusia 60 tahun ke atas). Faktor lainnya adalah merokok dan
alkohol, meskipun faktor alkohol ini sampai saat ini masih menjadi
perdebatan. Faktor lainnya adalah obesitas dan konsumsi daging-dagingan
merah tanpa asupan sayuran dan buah-buahan yang cukup.
Minuman bersoda (soft drink) merupakan salah satu faktor makanan yang berkontribusi meningkatkan resiko, sama halnya dengan diabetes.
Lagi-lagi, pengobatan pada jenis kanker ini pun tergantung pada stadium dan tipenya, namun pada umumnya melibatkan
whipple procedure dimana kepala pankreas dan lekukan duodenum diangkat, kemudian dibuat
bypass
untuk menghubungkan perut dan jenunum. Hal ini tentu hanya bisa
dilakukan sebelum kanker menyebar ke struktur lokal karena bedah mayor
bisa saja menyebabkan resiko lain yang lebih besar.
Kanker
payudara adalah kanker yang paling banyak dibicarakan dan menyumbang
sekitar 7,4% kematian karena kanker. Kanker ini menyerang jaringan
payudara dan sebenarnya bisa terjadi pada wanita maupun pria, meski
cenderung lebih banyak dialami wanita. Perkembangan sel kanker berasal
dari saluran susu ataupun lobulus yang memasok saluran tersebut dengan
susu. Pengobatan kanker ini umumnya melibatkan pembedahan, meskipun
kemoterapi, terapi hormonal, imunoterapi, dan radiasi juga digunakan.
Pembedahan biasanya dilakukan untuk mengangkat jaringan yang terkena
kanker dan kemoterapi kemudian dilakukan untuk mencegah penyebarannya
kembali.
Hal yang paling penting
untuk dilihat pada perkembangan kanker payudara adalah perubahan kulit
dan tekstur payudara. Salah satu gejala paling umum adalah benjolan yang
terasa berbeda pada bagian payudara. Cara ini memberikan kontribusi
pada sekitar 80% persen kasus kanker payudara. Gejala lainnya berupa
perubahan ukuran, bentuk, atau tekstur payudara dan puting. Munculnya
bintik-bintik putih juga bisa menjadi indikasi. Pada tahap ini mamogram
kemudian digunakan untuk mendiagnosa kondisi-kondisi yang lebih lengkap.
Faktor utama kanker payudara adalah
jenis kelamin (perempuan). Meskipun begitu, faktor usia juga berperan.
Ibu yang sudah memiliki anak dan menyusui memiliki resiko lebih rendah.
Faktor lain yang pada umumnya ditemui sebagai faktor resiko pada
beberapa jenis kanker adalah merokok dan alkohol.
Kanker
paru-paru menyumbang sekitar 28,3% dari semua kematian yang disebabkan
oleh kanker; mendudukkan kanker jenis ini sebagai kanker penyebab
kematian nomer 1 di dunia. Di seluruh dunia, kanker paru-paru
menyebabkan kematian 1,5 juta orang per tahun. Ciri kanker ini tentu
saja ditandai dengan perkembangan sel kanker pada jaringan paru-paru dan
sekitarnya. Kanker jenis ini termasuk karsinoma yang berasal dari sel
epitel.
Kanker paru-paru dapat dilihat melalui radiografi dada atau computed tomography scan
(CT scan) dan dikonfirmasi dengan biopsi. Hal-hal penting yang perlu
diperhatikan sebagai deteksi kanker ini adalah gejala-gejala seperti
batuk darah, sesak nafas, batuk kronis, mengi, nyeri dada, kelelahan,
penurunan berat badan, dan kesulitan menelan.
Penanganan
yang umumnya dilakukan pada kanker paru-paru adalah pembedahan,
radioterapi, kemoterapi yang dilakukan untuk mengangkat sel-sel kanker
atau mencegah perkembangbiakannya. Pembedahan dilakukan pada kanker
paru-paru dengan tipe “kanker paru-paru dengan sel tidak kecil” (
non small cell lung carcinoma/cancer [NSCLC]), karena tipe ini tidak cepat menyebar dibanding tipe-tipe lainnya.
Penyebab
utama dari kanker paru-paru adalah merokok, yang menyumbang pada
sekitar 15% kasus kanker paru-paru. Ini menunjukkan betapa pentingnya
anda harus menghindari tembakau dan merokok. Penyebab lainnya adalah
paparan asbes, polusi, dan gas radon. Faktor genetis juga merupakan
salah satu faktor yang tidak bisa dikesampingkan.
Kanker
prostat menyumbang sekitar 5,1% kematian akibat kanker. Perkembangan
sel kanker terjadi di jaringan prostat. Prostat adalah kelenjar dalam
sistem reproduksi pria yang menyimpan dan mengeluarkan cairan alkali
berwarna keputihan (semen/mani) dan membantu pengeluarannya pada proses
ejakulasi – meskipun biasanya baru muncul setelah mencapai stadium
selanjutnya.
Pada umumnya kanker
prostat berkembang secara lambat meskipun dalam beberapa kasus
dilaporkan menyebar secara agresif dan menyebabkan terjadinya metastasis
ke area lain; terutama tulang dan kelenjar getah bening. Gejala-gejala
yang tampak dan bisa dirasakan diantaranya adalah rasa nyeri, sering
buang air kecil, kesulitan ejakulasi, munculnya darah dalam urin
(hematuria), masalah seksual seperti disfungsi organ seksual
(impotensi), dan beberapa gejala lainnya. Faktor genetis, pola makan
buruk, dan beberapa faktor lain menjadi penyebab tingginya resiko
mengidap kanker ini. Diagnosis biasanya dilakukan dengan menggunakan CT
Scan dan dikonfirmasi dengan biopsi.
Penanganan
utama pada kanker prostat adalah pembedahan, radiasi, pembedahan radio,
dan terapi proton, meskipun tidak menutup kemungkinan metode terapi
lain, seperti kemoterapi, juga lazim dilakukan.
Faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker
Bahan Kimia
Zat-zat yang terdapat pada asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis
kanker pada perokok dan perokok pasif (orang bukan perokok yang tidak
sengaja menghirup asap rokok orang lain) dalam jangka waktu yang lama.
Bahan kimia untuk industri serta asap yang mengandung senyawa karbon
dapat meningkatkan kemungkinan seorang pekerja industri menderita
kanker.
Penyinaran yang berlebihan
Sinar ultra violet yang berasal dari matahari dapat menimbulkan kanker
kulit. Sinar radio aktif, sinar X yang berlebihan atau sinar radiasi
dapat menimbulkan kanker kulit dan leukemia.
Virus
Beberapa jenis virus berhubungan erat dengan perubahan sel normal
menjadi sel kanker. Jenis virus ini disebut virus penyebab kanker atau
virus onkogenik.
Hormon
Hormon adalah zat yang dihasilkan kelenjar tubuh yang fungsinya adalah
mengatur kegiatan alat-alat tubuh dari selaput tertentu. Pada beberapa
penelitian diketahui bahwa pemberian hormon tertentu secara berlebihan
dapat menyebabkan peningkatan terjadinya beberapa jenis kanker seperti
payudara, rahim, indung telur dan prostat (kelenjar kelamin pria).
Makanan
Zat atau bahan kimia yang terdapat pada makanan tertentu dapat
menyebabkan timbulnya kanker misalnya makanan yang lama tersimpan dan
berjamur dapat tercemar oleh aflatoxin. Aflatoxin adalah zat yang
dihasilkan jamur Aspergillus Flavus yang dapat meningkatkan resiko
terkena kanker hati.
Cegah juga dengan Obat herbal yang satu ini !!
|
Diet Fiber Softgel 100 |
Keterangan
Serat
adalah unsur yang paling penting untuk menjaga operasi normal tubuh
manusia. Diet Fiber Softgel terbuat dari serat tumbuh-tumbuhan dan
buah-buahan yang dapat larut dalam air. Mengkonsumsi Diet Fiber Softgels
tiap hari dapat melengkapi kebutuhan serat makanan setiap hari.
Fungsi
Memperbaiki
Fungsi Pencernaan, Mencegah Penyerapan kalori berlebihan, membangun
kebiasaan membuang air yang normal, Mencegah Kanker, serta membersihkan
toksi dalam usus.
Cocok untuk Penderita Kekurangan serat, Karena terbiasa mengkonsumsi makanan yang kurang mengandung serat dan bagi yang mengalami sembelit.
Aturan Pakai : 2 x 2 softgel /hari
Harga Distributor : Rp. 123.400,-
Harga Konsumen : Rp. 142.000,-
|
Anti Kanker Capsule 60 |
Keterangan
Anti Kanker Capsule
terbuat dari Akar Glaucescent Fissistigma yang merupakan tumbuhan yang
terdapat di Yunnan, Guangdong, Taiwan, Guangxi, Guizhou, dan Sichuan.
Tumbuhan ini berkhasiat untuk mengobati berbagai macam kanker.
Fungsi
Anti-inflamasi, batuk, anti penyakit kanker, mengatasi radang
dan meredakan asma. Produk ini juga memiliki khasiat pengobatan yang
signifikan terhadap berbagai macem kanker dan asma bronchial serta dapat
membersihkan efek samping dari kemoterapi dan radioterapi setelah
operasi.
Cocok untuk :
Penderita kanker, asma dan membersihkan efek samping dari
kemoterapi dan radioterapi setelah operasi.
Aturan pakai : Diminum 3 x 8-10 Kapsul / Hari ( Wanita yang sedang
mengandung dilarang mengkonsumsi produk ini.)
Harga Distributor : Rp. 395.000,-
Harga Konsumen : Rp. 454.000,-
|
Aloe Vera Softgel 100 |
Keterangan
Aloe Vera Softgel 100
Diekstrak
dari sari-sari alami lidah buaya & diproses dengan teknologi tinggi
untuk menghadirkan segala kebaikan lidah buaya.
Fungsi :
Melindungi
Sel, menghilangkan infeksi, Memperbaiki sistem pencernaan, mencegah
timbulnya penyakit kanker, sembelit, serta meningkatkan daya tahan
tubuh. Cocok Untuk yang memiliki masalah dengan pencernaan, dan orang
yang kekebalan tubuhnya rendah.
Aturan Pakai : 2 x 2 softgel /hari (minum dengan air hangat)
Harga Distributor : Rp. 170.000,-
Harga Konsumen : Rp. 195.500,-
|
Ganoderma Coffee box 10sachet |
Keterangan
Komposisi
Ganoderma Coffee menggunakan biji kopi pilihan, gula, krimer dan
ganoderma. Ganoderma mengandung sari organik germanium yang dapat
meningkatkan metabolisme. Ganoderma juga mengandung polisakarida yang
bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan sebagai
anti-bacterial. Konsumsi Ganoderma Coffee dalam waktu jangka panjang
dapat membuat kita terhindar dari penyakit kanker. Ganoderma Coffee
selain memberikan rasa nikmat dan aroma yang istimewa, sekaligus menjaga
kesehatan tubuh kita.
Fungsi
Meningkatkan metabolisme dan daya tahan tubuh, bila dikonsumsi dalam jangka panjang, dapat mencegah kanker
Cocok untuk smua orang
Aturan Pakai :
Masukkan 1 sachet Ganoderma COfee ke dalam cangkir dan seduh dengan 150
ml air panas, aduk sampai merata dan nikmati selagi hangat.
Harga Distributor : Rp. 65.000,-
Harga Konsumen : Rp. 74.750,-
Add to Cart
More Info